Senin, 02 Juni 2014

Menikmati Keunikan Desa Wisata di Karangtengah


Suasana tenang dan menenteramkan bisa langsung Anda rasakan begitu memasuki Desa Karangtengah, Imogiri, Bantul.
Desa wisata yang kental nuansa tradisional ini menyimpan banyak daya tarik, mulai dari kerajinan, pembuatan batik, hingga kegiatan-kegiatan budaya yang beragam. Tak heran jika Karangtengah ditetapkan sebagai sepuluh desa wisata terbaik oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 2012.

Di desa ini, Anda bisa jalan-jalan menikmati suasana desa, sembari sesekali mampir di gazebo untuk istirahat. Atau, Anda bisa melihat-lihat ulat sutra liar yang hinggap di tanaman jambu mete serta tanaman indigovera yang merupakan bahan pokok untuk pewarna batik. O ya, Anda juga dapat juga ikut belajar membatik di sini. Tentu saja Anda juga bisa berbelanja batik di showroom batik Kasiutri, wisata kuliner maupun wisata belajar membuat rongko (kerangka) keris maupun bubut kayu. Menanam pohon juga menjadi kegiatan menarik bagi para pengunjung.

Aktivitas budaya pun tak kalah menarik. Anda bisa menikmati wisata seni budaya, mulai dari upacara pernikahan pengantin Jawa, karawitan, jathilan, seni bergodo keprajuritan, gejog lesung, laras madyo, atau mau berkunjung ke Sanggar Seni Waskito Mas. Di samping itu, jika Anda ingin merasakan pengalaman spiritual setempat, Anda bisa berkunjung ke Ki Ambar Sari.
Keindahan desa wisata Karangtengah ini tidak muncul begitu saja, melainkan hasil dari upaya keras para penduduk.

Menurut Pargiyanto, Kepala Urusan Kesejahteraan Masyarakat, Desa Karangtengah, yang juga merupakan salah seorang inisiator, desa wisata ini dirinitis pada tahun 2000. Pada mulanya Karangtengah merupakan tanah tandus dan gersang yang  tidak produktif untuk pertanian. Akibatnya, banyak warganya menjadi pengemis di Kota Yogyakarta.

Karena keprihatinan anggota masyarakat, muncullah ide untuk menjadikan desa tersebut menjadi desa wisata. Ini merupakan ide cemerlang. Sebab, Desa Karangtengah sendiri sebenarnya sudah mempunyai banyak keunikan yang bernuansa tradisional. Dengan modal swadaya masyarakat, potensi budaya mulai dikembangkan sampai sekarang. Jadilah Desa Karangtengah menjadi salah satu desa wisata terbaik di Indonesia.

Untuk mencapai desa ini, infrastruktur jalan sudah baik. Jalan dengan lebar 2,5 meter cukup mendukung bagi para wisatawan karena mudah dilalui. Dari pusat kota Yogyakarta, Anda hanya perlu sekitar 40 menit. Transportasi khusus memang belum disediakan. Pengunjung biasanya memilih untuk menyewa minibus atau naik ojek. Jarak Desa Karangtengah sekitar lima belas kilometer ke selatan dari terminal Giwangan.
Anda ingin menginap? Jangan kuatir, di Desa Karangtengah juga disediakan penginapan bagi wisatawan.Terdapat  empat puluh rumah dengan delapan puluh kamar yang bisa ditempati.Tarif yang dikenakan relatif murah, dengan biaya 150 ribu rupiah satu rumah atau 50 ribu rupiah satu orang para wisatawan sudah mendapatkan makan dalam satu hari. *
(c) ITH
http://indonesiatravel.co.id/menikmati-keunikan-desa-wisata-di-karangtengah/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar